Tingkat Berpikir Siswa dalam Memecahkan Masalah Geometri Bangun Datar Ditinjau dari Kemampuan Matematika dan Gender

  • Finsensius Yesekiel Naja Universitas Flores
  • Sofia Sa'o Universitas Flores
  • Agutina Mei Universitas Flores
Keywords: Berpikir, Geometri, Kemampuan, Matematika, Gender

Abstract

Matematika adalah pelajaran eksak yang diajarkan di sekolah dan geometri merupakan materi yang cukup memprihatinkan. Adapun tingkat berpikir vanHiele yaitu: tingkat berpikir Visualisasi, Analysis, Abstraksi, Deduksi dan Rigor. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui tingkat berpikir siswa laki-laki yang berkemampaun tinggi, sedang dan rendah yang berada pada level visualisasi, (2) untuk mengetahui tingkat berpikir siswa perempuan yang berkemampuan tinggi, sedang dan rendah yang berada pada level Analysis. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksploratif dengan menggunakan pendekatan kualitatif.  Subjek dalam penelitian ini siswa kelas VII SMP, peneitian dilaksanakan pada bulan Januari 2021. Instrumen dalam peneitian ini yaitu instrumen utama peneliti sendiri dan instrumen pendukung Tes Pemecahan Masalah. Hasil penelitian ini, diperoleh tiga subjek laki-laki yang memiliki kemampuan matematika tinggi, sedang dan rendah dan satu subjek perempuan yang memiliki matematika tinggi berada pada tingkat berpikir analysis sedangkan dua subjek perempuan yang memiliki kemampuan matematika sedang dan rendah berada pada tingkat berpikir visualisasi. Subjek memiliki kelemahan dalam hal menggunakan sifat-sifat yang tidak tepat untuk membedakan, mengidentifikasi, dan memilih bangun-bangun geometri.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Burger, William F & Shaughnessy, J. Michael. 1986. “Characterizing The van Hiele Levels of Development in Geometry.” Journal for Research in Mathematics Education 17(1): 1.

Kho, Ronaldo. 1996. “Tahap Berpikir Dalam Belajar Geometri Siswa SMP.” Universitas Negeri Surabaya.

Krutetskii. 1976. The Psychology of Mathematics Abilities in Schoolchildren. USA: University of Chicago.

Lexy. J Moleong. 2013. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Edisi Revisi, Bandung.
Maccoby, E.E. & Jacklin, C.N. 1985. The Psychology of Sex Differences. California. Stanford University.

Musa, L.A.D. 2016. “Level Berpikir Geometri Menurut Teori van Hiele Berdasarkan Kemampuan Berpikir Geometri.” Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains 4(2): 103–6.

Ponter. 2001. “Pemahaman Siswa SMP Terhadap Soal Cerita Geometri.” Universitas Negeri Surabaya.

Soedjadi. 1991. Wajah Pendidikan Matematika Di Sekolah Dasar. Jakarta: Calon Penatar Dosen PGSD Guru Kelas.

Soedjadi. 1994. 3 Pendidikan Matematika Nasional Memantapkan Matematika Sekolah Sebagai Wahana Pendidikan Dan Pembudayaan Penalaran. Surabaya: Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Surabaya.

Soedaji. 2020. Kiat-Kiat Pendidikan Matematika Di Indonesia. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.

Sunardi. 2020. “Tingkat Perkembangan Konsep Geometri Siswa Kelas VII SMP.” Universitas Negeri Surabaya.

Suwarsono, St. 1990. 1 Potensi Geometri Dalam Pengajaran Matematika. Widya Dharma.

Suyatno. 2005. “Penulusuran Tahap Berpikir Geometri VanHiele Siswa.” Program Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya.

Van de Walle, J.A. 2001. Geometri Thinking and Geometric Concept in Elementary and Middle School Mathematics Teaching Developmentally. Boston: 4 td ed. Boston: Pearson Education.
Published
2021-04-20
How to Cite
Naja, F., Sa’o, S., & Mei, A. (2021). Tingkat Berpikir Siswa dalam Memecahkan Masalah Geometri Bangun Datar Ditinjau dari Kemampuan Matematika dan Gender. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 1071-1081. https://doi.org/10.31004/cendekia.v5i2.586
Share |